Apa itu Plafon PVC?
PVC adalah akronim dari Polyvinyl Chlodire merupakan sejenis termoplastik. Penggunaan PVC sudah menyeluruh ke dunia. Biasanya penggunaan PVC ada pada bahan bangunan dan beberapa jenis perabotan rumah. Penggunaan material PVC sendiri sudah ada sejak zaman dahulu.
Bahan utama dari PVC adalah minyak bumi yang diproses dengan cara polimerisasi suspense, polimerisasi emulsi dan suspensi mikro. Setelah melalui beberapa proses maka jadilah PVC.
Pada umumnya PVC ditambahi material tertentu untuk menambah nilai kualitas sebagai contoh penambahan bahan yang tidak mudah terbakar. PVC hadir dalam 2 bentuk dasar yaitu kaku dan fleksibel. Untuk bahan hunian biasanya menggunakan bahan fleksibel karena kuat dan ringan, sebagai contoh adalah Plafon PVC.
Meskipun lumayan asing, menggunakan plafon berbahan PVC cukup menarik dan menambah nilai estetika rumah. Biasanya penggunaan plafon jenis ini dominan digunakan pada gedung-gedung mewah, hotel, apartemen, restoran dan masih banyak lagi. Sedangkan, masyarakat umum lebih mengenal plafon dengan bahan dasar triplek, gypsum atau fiber semen.
Sebelum anda membeli plafon dengan bahan PVC, mari simak tips memilih plafon PVC di bawah ini, agar anda bisa memilih plafon sesuai dengan kebutuhan rumah anda.
Kelebihan Plafon PVC
1. Tidak mudah terbakar
Sudah disebutkan di atas bahwa PVC terbuat dari bahan termoplastik yang melalui beberapa proses produksi dan ditambahi material anti terbakar. Dengan adanya bahan tersebut tentunya mengurangi resiko kebakaran di dalam rumah anda.
2. Tahan Bocor
Model plafon rumah jenis ini memiliki keunggulan berupa tidak akan mudah bocor. Hal ini memberikan rasa aman kepada siapa saja pemakainya terutama ketika musim penghujan dating.
3. Tahan Lama dan Tahan Rayap
Plafon jenis ini memiliki ketahan yang lebih lama dibandingkan dengan plafon dengan jenis material pada umumnya, hal tersebut dikarenakan bahan yang dipergunakan pada plafon tersebut tidak mudah diserang hama rayap, selain itu anda juga menghemat biaya dengan tidak membeli obat pembasmi hama.
4. Mudah dibersihkan
Plafon jenis PVC memiliki tekstur yang halus sehingga debu dan kotoran tidak mudah menempel. Selain itu cara membersihkan plafon jenis ini tergolong mudah cukup menggunakan sapu panjang yang bisa menggapai plafon.
5. Aestetik
Plafon jenis ini memiliki banyak model dan tekstur yang tidak membosankan sehingga dapat memilih sesuai selera dan kebutuhan jenis rumah. Dengan desain yang unik dapat dipadupadankan dengan model rumah anda sehingga membentuk kesan elegan.
6. Ringan
Model plafon PVC sangatlah ringan dibanding dengan plafon pada umumnya. Sehingga mempermudah pemasangannya.
Kekurangan Plafon PVC
1. Pemasangan List Kurang Rapat
Proses pemasangan list pada plafon ini biasanya kurang rapat. Pemasangan list yang kurang tepat dan rapat akan mengurangi nilai estetika pada plafon. Oleh karena itu dalam hal pemasangan anda perlu memperhatikan dengan teliti setiap detailnya.
2. Terlalu Ringan
Seperti yang dijelaskan di atas bahwa plafon jenis ini sangatlah ringan, oleh karena itu ketika pemasangan rangka hollow akan dibuat renggang dengan harapan menghemat pengeluaran. Namun, hal tersebut menimbulkan resiko roboh pada plafon.
3. Norak
Untuk Plafon PVC tanpa motif atau warna, biasanya terlihat norak dan membosankan.
4. Sulit didaur ulang
Plafon jenis ini sendiri terbuat dari bahan yang tidak ramah lingkungan selain itu sulit untuk didaur ulang apabila sudah tidak digunakan.
Jenis Plafon PVC
Tips memilih plafon PVC selanjutnya adalah dengan mempertimbangakn jenis motif yang anda perlukan. Plafon jenis ini terbagi menjadi dua jenis yaitu:
1. Motif Kayu
Plafon PVC motif kayu terbagi menjadi beberapa model seperti flat gloss brown wood grain, flat dove walnut rose dan flat doff rose wood.
2. Motif Garis
Model plafon pvc jenis ini juga terdapat beberapa jenis seperti silver hybrid, red peach hybrid, hologram line dan hologram wood. Anda juga dapat mengkombinasikan beberapa model tersebut sesuai selera anda.
Cara Memilih Plafon PVC
Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan sekaligus jenis-jenis plafon jenis PVC, berikut langkah selanjutnya yang perlu anda lakukan dalam memilih plafon sesuai kebutuhan.
1. Ukuran
Pastikan pilih plafon sesuai dengan kebutuhan anda, jangan sampai salah memilih seperti terlalu tebal atau terlalu tipis.
2. Perhatikan Merek
Selanjutnya perhatikan jenis merk plafon yang ada, lakukan riset kecil-kecilan seperti review para penggunanya terhadap kualitas plafon merek tertentu.
3. Jenis PVC
Pilihlah jenis PVC sesuai kebutuhan baik itu yang lentur atau kaku, pastikan sesuai dengan kebutuhan rumah anda.
Nah, begitulah tips memilih plafon PVC yang harus anda tahu sebelum memutuskan membeli plafon tersebut. Belilah plafon sesuai dengan kebutuhan dan dengan mempertimbangkan resiko baik buruknya, agar anda bisa mengantisipasi kelemahan-kelemahan kedepannya.
Selamat mencoba!